Tidak di pungkiri bahwa ada rasa kebahagiaan ketika kita berkumpul, bercengkrama dengan keluarga, teman dan orang-orang sekitar. Dan manusia juga merupakan makhluk sosial yang tidak mungkin hidup sendiri tanpa bantuan orang lain.
Bahkan banyak ibadah-ibadah yang memang di syariatkan dengan berjama’ah, di antaranya shalat berjamaah di masjid bagi laki-laki, shalat juma’at, shalat idul fitri & idul adha dan lain-lainnya.
Namun demikian kita juga harus bisa bahagia takala sendirian, yaitu dengan berkhalwat atau berduaan dengan Allah saja, mendekatkan diri kepada-Nya. Inilah makna sabda Nabi shallallahu alaihi wasallam tentang tujuh golongan yang mendapatkan naungan pada hari kiamat, salah satunya adalah:
وَرَجُلَانِ تَحَابَّا فِي اللهِ اِجْتَمَعَا عَلَيْهِ وَتَفَرَّقَا عَلَيْهِ
dua orang yang saling mencintai di jalan Allâh, keduanya berkumpul karena-Nya dan berpisah karena-Nya (HR Al-Bukhari dan Muslim)
Berkumpul karena Allah seperti shalat berjamaah, kajian bersama, shalat jum’at dan yang lainnya, namun kita juga berpisah karena Allah karena kita akan mengadakan ibadah yang sifatnya sendiri, seperti shalat malam, membaca al qur’an sendiri di kamar, berzikir ketika tak ada seorang pun dan lain-lain.
Seandainya kita bisa bahagia tatkala sendirian dengan ibadah & mendekatkan diri kepada Allah, maka kita akan lebih mudah lagi mendapatkan kebahagiaan tatkala bersama orang-orang sekitar.
Namun ketika sendiri selalu galau, sedih karena kesepian, itu bisa jadi karena belum mengisi kesenderiannya dengan mendekatkan diri kepada-Nya.
Di antara manfaat lain dari menyendiri adalah untuk merenungi dosa-dosa kita, mengingat bahwa azab Allah keras kepada orang-orang yang membangkang atas perintah-Nya dan yang menerjang larangannya, Apalagi apabila sampai meneteskan air mata, Nabi bersabda dalam haditsnya yang artinya:
“Dua mata yang tidak akan tersentuh oleh api neraka (salah satunya) yaitu: mata yang menangis karena takut kepada Allah.” (HR. Tirmidzi. di shahihkan Syaikh Al Albani dalam Shohih At Targib wa At Tarhib no. 1229)
Dan di zaman sekarang banyak yang menjadikan kesendiriannya untuk bermaksiat dengan gadgetnya, seperti menonton gambar-gambar atau vidio yang di haramkan oleh Allah ta’ala.
Maka untuk menjaga diri kita agar tidak terjatuh pada hal tersebut salah satunya adalah dengan terus melatih waktu sendiri dengan dzikir, membaca al qur’an, menangisi dosa-dosa, mendengar kajian lewat youtube atau yang lainnya.
Sumber: Shahih Bukhari dan Muslim
✍️ Oleh: Ustadz Farih Wajdi, Lc.,M.A.
🔃 SSC LPPM MAIS CILACAP juga siap membantu mengatasi problematika keluarga & kehidupan anda.
📚 Manajeman SSC LPPM MAIS Cilacap
📱 Admin SSC: 0812 1506 6657
🔖 Jenis Konsultasi:
Syariah: Aqidah, Fikih, keluarga, muamalah/jual beli, Rukyah, dll: Offline/Tlpn/WA
Rukyah: Offline (dengan kesepakatan dahulu)
🕖 Layanan Konsultasi: Senin-Sabtu Pkl 07.00-14.00
✨ Link Grup WA Dakwah:
Putri: https://bit.ly/wadakwahputri
Putra: https://bit.ly/wadakwahputra
👤 Privasi terjaga insyaallah